Diari Sesat

Diari Sesat

Foto ini tiada kaitan dengan sajak di bawah.

Hari ini aku dengar-dengar musim menjaja tentang kebenaran,

 tentang perjanjian, tentang cinta yang disumpahkan,

 tentang cincin permata yang besar,

tentang songkok tinggi,

tentang kopiah putih berserban,

 dan tentang emak derhaka kepada anak.

 Semuanya itu adalah sesat

Selain itu aku terdengar cerita doa yang sia-sia,

cerita waktu yang aktif,

cerita kebahagiaan neraka,

cerita abu-abu yang berdarah,

 cerita membengkokkan fikiran

dan pendirian dan cerita anak muda yang lembik dalam kekerasan.

Semuanya itu adalah sesat.

Hari ini juga aku mendengar bicara penguasa mati mengejar budak-budak dungu,

bicara kesalahan daging kambing bakar,

bicara papan geligar,

 bicara cikgu pondan yang membawa telefon bimbit cap ayam,

bicara manisnya bunga tahi ayam di tengah-tengah kedai di chow kit

dan bicara ayam pencen yang hilang duit pencennya.

Semuanya itu adalah sesat.

Dan hari ini aku didengari kata-kata roh-roh yang gelap,

kata-kata air mata yang abadi sesekali bertindak kejam,

kata-kata pohon beringin yang berbisik di tepi sungai Gombak,

 kata-kata kuil bulat di tengah perkampungan,

kata-kata cahaya sering kali bersorak walaupun sinarnya gagal

dan kata-kata gadis di ajak tidur yang hanya dibayar 50 sen.

Semuanya itu adalah sesat.

Sebagai aku yang tetap aku ini berkata

 “sesat itu adalah ciptaan yahudi”

“Kamu tahu kan itu”

Dan aku pun bosan!

Teratakerapung

Paya Jaras